Di depan 70.000 orang yang bersuka ria di Stadion Maracana, Brasil memperpanjang catatan mereka memenangkan Copa America di setiap kali mereka menjadi tuan rumah turnamen dengan mengalahkan Peru 3-1 pada Minggu malam.
Meskipun begitu ini adalah pertandingan ketiga tuan rumah di stadion ikonik tersebut sejak pertandingan persahabatan 2013 melawan Inggris dan kemenangan final Piala Konfederasi atas Spanyol pada tahun yang sama.
Berharap untuk menghadapi salah satu tim favorit lain seperti juara bertahan Chile, Kolombia, Argentina atau Uruguay, alih-alih final kali ini malah melawan musuh Grup A mereka Peru, yang mereka kalahkan 5-0 di Sao Paulo dua minggu lalu.
Mengalahkan Chili 3-0 di semifinal, tim underdog yang dipimpin oleh Ricardo Gareca jauh lebih baik dan tidak kebobolan gol sejak pertemuan kedua tim.
Brasil unggul melalui gol Everton di menit ke 15. Di laga ini pria yang bernama lengkap Everton Sousa Soares dinobatkan menjadi pemain terbaik. Gabriel Jesus menambah keunggulan Brasil di injury time babak pertama. Sebelumnya Jose Paolo Guerrero menyelesaikan dengan baik tendangan penalti yang membuat skor 1-1.
Richarlison menambah keunggulan Brasil juga melalui titik putih di akhir-akhir pertandingan. Ada catatan kurang baik dari pemain Brasil, Gabriel Jesus, diusir wasit setelah mendapatkan kartu kuning kedua. (MP.com)