MakassarPost.com, Bondowoso – Tim SAR Gabungan memulai proses evakuasi pada jasad yang ditemukan di bukit Piramid. Satu SRU (search and rescue unit) sudah diberangkatkan menuju titik koordinat penemuan.
Proses evakuasi baru dilakukan pagi ini karena lokasi ditemukannya diduga jenazah Toriq Rizki Maulidan, pelajar yang hilang saat mendaki, sangat sulit dijangkau dan gelapnya malam.
Baca Juga : Ini Pendaki Gunung yang Hilang belum Ditemukan
“Pagi tadi kami berangkatkan satu SRU, berkekuatan 15 personil,” kata Komandan Tim Operasi Bukit Piramid, Basarnas Pos Jember Rudi Prahara kepada detikcom di Curahdami, Sabtu (8/7/2019).
Rudi mengatakan SRU tersebut terdiri dari tim Basarnas, SAR OPA Jember, unsur TNI/Polri, serta potensi SAR lainnya. Bahkan, sebagian sudah ada yang naik malam tadi. Mereka juga menyiapkan peralatan mountaineering.
“Hasil koordinasi Basarnas Pos Jember dengan unsur SAR gabungan, dipastikan bahwa jenazah ditemukan di posisi sesuai koordinat yang terlaporkan. Namun belum dapat dilakukan upaya evakuasi, karena kondisi medan,” jelas Rudi Prahara.
Berawal pada Jumat(5/7/2019) sekitar pukul 20.45 wib, petugas siaga Basarnas Pos Jember menerima informasi dari Kapolsek Curahdami, jika ditemukan tanda-tanda keberadaan survivor di Bukit Piramid. Jenazah diduga Toriq itu ditemukan pada area sekitar koordinat 07° 56′ 30,24″ S 113° 43′ 53,47″ E.
Begitu menerima informasi itu, tim rescuer Basarnas Pos Jember langsung berangkat ke lokasi, guna melaksanakan asesmen untuk persiapan evakuasi. Basarnas juga membuka kembali Operasi SAR Bukit Piramid.
Malam itu juga tim SAR gabungan berkumpul di posko terpadu untuk merencanakan proses evakuasi. Tim kemudian dibagi sesuai jalur evakuasi, dan rencananya akan dilakukan secara estafet, serta mempersiapkan kebutuhan peralatan vertical rescue yang dibutuhkan.
Informasi penemuan jenazah diduga Toriq datang dari anggota Tim SAR Gabungan dan anggota Tim Wanadri, Eko Wahyu Prasetyo. Dia melaporkan jenazah terdeteksi di Bukit Piramid pada Jumat (5/7/2019) pukul 15.30 WIB.
(iwd/iwd)